
Hong Kong dikenal sebagai salah satu tujuan favorit bagi para TKW Indonesia berkat standar gajinya yang tinggi. Namun, di balik besarnya pendapatan, banyak pekerja justru merasa tabungannya cepat habis.
Salah satu penyebab utamanya adalah biaya hidup di sana yang jauh berbeda dibandingkan Indonesia. Lalu, seberapa besar sebenarnya perbedaan biaya hidup antara Hong Kong dan Indonesia bagi para TKW?
Gaji Minimum TKW di Hong Kong
Pemerintah Hong Kong menetapkan Minimum Allowable Wage (MAW) sebesar HK$ 4,990 per bulan sejak 28 September 2024. Selain itu, majikan wajib memberikan tunjangan makanan sebesar HK$ 1,236 bila tidak menyediakan makan di tempat kerja.
Beberapa majikan memberikan gaji di atas MAW, terutama untuk TKW berpengalaman atau yang mampu berkomunikasi dalam bahasa Kanton. Namun, perlu diingat bahwa gaji besar belum tentu berarti penghasilan bersih tinggi jika biaya hidup juga tinggi.
Perbandingan Biaya Hidup: Hong Kong vs Indonesia
Secara umum, biaya hidup di Hong Kong sekitar 3–4 kali lebih mahal dibanding Indonesia. Berdasarkan data dari beberapa sumber:
- Hong Kong 3,7 kali lebih mahal dibanding Indonesia. (MyLifeElsewhere)
- Hong Kong 274 % lebih mahal dibanding Jakarta. (LivingCost.org)
- Indonesia 60 % lebih murah dibanding Hong Kong. (Expatistan)
Untuk gambaran umum, berikut tabel perbandingan rata-rata biaya bulanan (dalam rupiah, kurs 1 HKD ≈ Rp2.000):
| Kategori | Hong Kong (rata-rata) |
Indonesia (Jakarta) |
| Sewa kamar kecil / kos | Rp6–8 juta | Rp1–2 juta |
| Makan (3x sehari) | Rp3–4 juta | Rp1–1,5 juta |
| Transportasi | Rp1,5 juta | Rp500 ribu |
| Pulsa & Internet | Rp400 ribu | Rp200 ribu |
| Kebutuhan lain-lain | Rp1 juta | Rp500 ribu |
| Total rata-rata | Rp12–15 juta | Rp3–5 juta |
Catatan: TKW biasanya tinggal di rumah majikan dan makan disediakan, sehingga sebagian besar biaya ini tidak ditanggung langsung. Namun, perbandingan ini berguna untuk melihat nilai uang yang diterima jika dikirim ke keluarga di Indonesia.
Contoh Perhitungan Penghasilan Bersih TKW di Hong Kong
- Gaji minimum: HK$ 4,990 = ±Rp9,980,000
- Tunjangan makan: HK$ 1,236 = ±Rp2,472,000
- Total penghasilan: ±Rp12,452,000 per bulan
Jika TKW tinggal di rumah majikan dan makan disediakan, pengeluaran pribadi relatif kecil (sekitar Rp1–2 juta untuk kebutuhan pribadi dan pulsa). Artinya, masih bisa mengirim uang ke Indonesia hingga Rp10 juta per bulan.
Namun jika TKW menanggung biaya makan sendiri atau tinggal di luar, maka sisa penghasilan bisa jauh lebih kecil.
Baca Juga: Gaji TKI di Hong Kong: Besarannya dan Biaya Hidup
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Biaya Hidup TKW
Beberapa hal yang menentukan besar kecilnya biaya hidup di Hong Kong antara lain:
-
- Fasilitas dari majikan: Apakah makan dan tempat tinggal disediakan.
- Lokasi kerja: Di pusat kota lebih mahal daripada area pinggiran.
- Gaya hidup pribadi: Sering belanja atau rekreasi akan meningkatkan pengeluaran.
- Nilai tukar rupiah terhadap dolar Hong Kong.
- Biaya kirim uang ke Indonesia: Tergantung jasa remitansi yang digunakan.
Baca Juga: Kesalahan Finansial yang Sering Dilakukan TKW dan Tips Menghindarinya
Tips Mengatur Keuangan agar Tetap Aman
- Buat anggaran bulanan tetap. Catat semua pengeluaran dan sisihkan minimal 30% gaji untuk tabungan.
- Gunakan jasa remitansi resmi. Pastikan transfer uang ke keluarga lewat lembaga berizin untuk menghindari penipuan.
- Hindari utang konsumtif. Belanjakan uang untuk kebutuhan, bukan gaya hidup.
- Menabung atau investasi jangka panjang. Bisa berupa tabungan berjangka, emas, atau usaha kecil keluarga di Indonesia.
- Manfaatkan layanan keuangan dengan bijak. Jika ada kebutuhan mendadak saat tabungan belum terkumpul, pertimbangkan memanfaatkan layanan pinjaman terpercaya seperti Ezycash, yang khusus membantu TKW mengelola keuangan secara aman.
Secara keseluruhan, biaya hidup di Hong Kong memang jauh lebih tinggi dibanding Indonesia, namun peluang untuk menabung tetap besar jika TKW bisa mengelola uang dengan disiplin.
Kuncinya adalah mengetahui pengeluaran utama, memanfaatkan fasilitas majikan dengan baik, serta menghindari pengeluaran yang tidak perlu. Dengan perencanaan finansial yang matang, bekerja di Hong Kong bisa menjadi langkah nyata menuju kehidupan yang lebih sejahtera bagi keluarga di tanah air.
